Posted by : Duniaku Duniamu Dunia Kita Semua
Thursday, January 5, 2012
Apakah kalia pernah merasakan badan tidak bisa digerakan, mulut menjadi bisu dan juga seperti melihat penampakan yang terlihat nyata ketika tidur secara bersamaan?
Menurut orang tua jaman dulu, hal tersebut disebabkan akibat badan kita yang dirantai/ditindih lalu mulut kita disekap oleh mahkluk gaib. atau ada juga yang bilang pada saat itu kita mengalami yang namanya rep-rep, tetapi saya kurang mengerti tentang rep-rep tersebut karena hal tersebut merupakan mitos yang menyebutkan pada saat itu kita dicekik atau ditindih dalam keadaan setengah sadar bahkan sadar.
Tetapi menurut saya hal tersebut bukan lah diakibatkan/disebabkan oleh makhluk gaib, melainkan akibat suatu kejadian yang dinamakan Sleep paralysis.
Sleep paralysis merupakan terjadi ketika kita tidur. Ketika kita tertidur, kita akan mengalami beberapa tahapan tertentu. Ada banyak tahapan yang terjadi tetapi kita hanya akan membahas 2 tahap saja. REM dan NonREM, REM adalah singkatan dari Rapid Eye Movement
Pada saat kita tertidur, 80 menit pertama, kita memasuki kondisi Non Rem, lalu diikuti 10 menit REM. Siklus 90 menit ini berulang sekitar 3 sampai 6 kali semalam. Selama Non REM, tubuh kita menghasilkan beberapa gerakan minor dan mata kita bergerak-gerak kecil.
Ketika kita masuk ke kondisi REM, detak
jantung bertambah cepat, hembusan nafas menjadi cepat dan pendek dan
mata kita bergerak dengan cepat. Dalam
kondisi inilah mimpi kita tercipta dengan jelas dan kita bisa melihat
objek-objek di dalam mimpi.Pada saat kita tertidur, 80 menit pertama, kita memasuki kondisi Non Rem, lalu diikuti 10 menit REM. Siklus 90 menit ini berulang sekitar 3 sampai 6 kali semalam. Selama Non REM, tubuh kita menghasilkan beberapa gerakan minor dan mata kita bergerak-gerak kecil.
Menurut Dr.Hirshkowitz direktur Sleep Disorders Center di Veterans Administration Medical Center di Houston "Kadang, otak kita tidak mengakhiri mimpi atau lumpuh kita dengan sempurna ketika terbangun. Ini bisa menjelaskan mengapa tubuh kita menjadi kaku."
Hal ini biasa terjadi kepada orang orang yang mengalami kelelahan yang berlebihan dan juga kepada orang yang sangat sulit tidur/insomnia
Cara agar tidak mengalami Sleep paralysis adalah dengan menjaga kesehatan, istirahat yang cukup dan banyak berolahraga. karena, pada saat kondisi tubuh terlalu lelah atau pun kurang tidur, gelombang otak tidak mengikuti tahapan tidur yang ada. Dari keadaan sadar, awal tidur/tidur ringan, lalu langsung masuk pada tahap mimpi.
Ketika otak mendadak terbangun dari tahap REM tapi tubuh belum, siap pada saat itulah sleep paralysis terjadi. Kita merasa sangat sadar, tapi tubuh
tak bisa bergerak. dan mungkin juga kita akan mengalami halusinasi halusinasi yang merupakan hasiil dari mimpi tadi.
Jadi secara logika kejadian kita tidak bisa bergerak ataupun berbicara pada saat tertidur bukanlah diakibatkan oleh makhluk gaib tetapi disebabkan oleh sleep paralysis yang terjadi karena gelombang otak tidak mengikuti tahapan tidur yang sudah ada.